Pengikut

Khamis, 29 Jun 2017

Bab cemburu yang sangat dituntut

حَدَّثَنَا مُوسَى حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ عَنْ وَرَّادٍ كَاتِبِ الْمُغِيرَةِ عَنْ الْمُغِيرَةِ قَالَ قَالَ سَعْدُ بْنُ عُبَادَةَ لَوْ رَأَيْتُ رَجُلًا مَعَ امْرَأَتِي لَضَرَبْتُهُ بِالسَّيْفِ غَيْرَ مُصْفَحٍ فَبَلَغَ ذَلِكَ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَتَعْجَبُونَ مِنْ غَيْرَةِ سَعْدٍ لَأَنَا أَغْيَرُ مِنْهُ وَاللَّهُ أَغْيَرُ مِنِّي

Telah menceritakan kepada kami Musa Telah menceritakan kepada kami Abu 'Awanah Telah menceritakan kepada kami Abdul Malik dari Warrad juru tulis Almughirah, dari Al Mughirah mengatakan; Sa'd bin Ubadah mengatakan; 'Kalau kulihat ada seorang laki-laki bersama isteriku niscaya kusabet dengan pedang tepat dengan mata besinya. Berita ini sampai kepada Nabi shallallahu 'alaihi wasallam sehingga Nabi bertanya: "Apakah kalian merasa heran dari kecemburan Sa'd, sungguh aku lebih cemburu daripadanya, dan Allah lebih cemburu daripadaku."

Riwayat Bukhari

Tiada ulasan:

Catat Ulasan